1 dari 10 DOSA BESAR SOEHARTO

kali ini kita akan membahas mantan penguasa orde baru yaitu Soeharto, terlalu panjang jika harus menguraikan satu persatu dosa-dosa orang ini,disini kita akan membagi menjadi 10 bagian, untuk yang pertama ini kita beri judul "SOEHARTO MENIKAM BUNG KARNO DARI BELAKANG". mari kita lihat.

tahukan kalian siapa yang paling berjasa dan dianggap pahlawan menaikkan Soeharto menjadi presiden? jawabannya adalah mereka mahasiswa.!. ratusan ribu mahasiswa dan pelajar yang tergabung bersama dalam kesatuan aksi,memenuhi jalanan seluruh ibukota. mereka mengempeskan ban mobil dan semua kendaraan yang ada dijakarta sehingga seluruh gerak kehidupan ibukota pada saat itu lumpuh total. Soeharto berdasarkan pengakuan Frans seda kepada koran Tempo 15 maret 1986 bahwa soeharto memerintahkan mahasiswa untuk berunjuk rasa sampai-sampai menyediakan markas kostrad di jl.merdeka timur sebagai posko bagi mahasiswa. jaminan pangdam V jaya Brigjen Amir machmud bahwa jakarta aman dan presiden soekarno bisa melangsungkan sidanng untuk membahas dan mencari pendapat para menteri tentang dipenuhi atau tidaknya tritura (tiga tuntutan rakyat) ternyata hanya tipu daya belaka.
         Soeharto mengintimidasi sidang dengan pasukan tidak dikenal agar soekarno tidak dapat melangsungkan sidang, lalu soeharto menuduh bung karno terlibat G-30S/PKI. semata-mata karena bung karno tidak segera membubarkan PKI.padahal presiden bingung bagaimana memenuhi tuntutan mahasiswa yang ingin PKI dibubarkan sementara sidang saja tidak dapat dilaksanakan.bahkan rapat yang berlangsung tanggal 11 maret 1966 itupun gagal dilaksanakan,dan memutuskan rapat dipindah ke istana bogor. karena ajudan presiden Brigjen Sabur melaporkan bahwa istana sudah dikepung tentara yang tidak dikenal, oleh karena terburu-buru naik helikopter sampai-sampai soebandrio ketinggalan sepatu sebelah.tak lain tentara tidak dikenal itu adalah anak buah soeharto yang bertugas meneror jalannya sidang.dan sementara rapat yang dipimpin Dr.leimena dibogor itupun juga gagal karena kondisi yang sudah terlanjur hiruk pikuk.
         soeharto seperti kacang lupa pada kulitnya,ia lupa bahwa mahasiswa lah yang berjasa menaikkan dia menjadi presiden, memang dalam kabinet pertamanya ia beri nama AMPERA (amanat penderitaan rakyat).namun pada hakekatnya ia tidak pernah benar-benar dengan tulus menanggulangi amanat rakyat itu. bahkan terhadap keluarga korban saja ia masa bodoh. padahal dulu soeharto saat presiden selalu menggemakan "pekik ampera!!". sampai-sampai semua orang bertegur sapa dengan salam ampera.dan dengan kedok itu soeharto menunggangi kesatuan aksi mahasiswa dalam menggulingkan bung karno. ribuan jaket kuning siap pakai dibagi-bagikan kepada kesatuan aksi itu,darimana jaket-jaket itu? tidak tanggung-tanggung .dari hawai!menurut buku manai sophian, soeharto telah menjalin kerjasama dengan CIA untuk melengserkan bung karno, siang malam mahasiswa berdemo meneriakkan "adili soekarno", "bandrio anjing peking"dan "gantung aidit". akhirnya mahasiswa berhasil menurukan bung karno, sementara itu subandrio dipenjara dan Aidit ditembak mati oleh kolonel yasir hadibroto atas perintah soeharto,dalam sidang MPRS diputuskan bahwa soeharto dipilih menjadi presiden.
       namun apa yang dilakukan presiden setelah menjabat?ia membubarkan semua kesatuan aksi dan menggiring mereka kembali ke kampus masing-masing. tidak boleh melakukan kegiatan politik apalagi kritis, dilarang keras buak mulut,bisa-bisa dituduh PKI yang dapat berakibat fatal bagi mahasiswa. memang ada segelintir dari mereka yang dicomot soeharto dan dijadikan angota DPR seperti cosmas batubara, david napitupulu, fahmi idris, liem bian koen dll.mereka-mereka yang gila pangkat ini kemudian dikirimi hadiah cermin dan pakaian dalam wanita oleh rekan-rekannya dulu. dan setelah menduduki tahta tertinggi ini soeharto mulai menampakkan belangnya,yakni watak rasis-militeris, kekuatan mahasiswa dan pelajar dilemahkan,bahkan dilarang menerbitkan majalah kampus,dan dengan berbagai macam aturan agar kekuasaan soeharto berjalan tanpa kritik.kekuatan mahasiswa diredam oleh pihak angkatan bersenjata maka pada saat itu sering sekali mahasiswa dan aparat beradu fisik. dan yang terkenal adalah mahasiswa yang memprotes pembangunan taman mini indonesia prakarsa ibu tien soeharto,yang ingin meniru taman hiburan di AS, (walt disney land) diatas penderitaan rakyat.pernah juga di ITB mahasiwa diserbu panser-panser yang mengakibatkan mahasiswa rene coenrad tewas tertembus peluru, dan satu lagi yang paling  mencolok adalah saat rudini menjabat mendagri,para mahasiswa melakukan walk out dan membakar ban bekas,banyak mahasiwa yang diskors ataupun dikeluarkan,bahkan ada yang diseret kepengadilan.
       Dulu sewaktu bung karno masih mahasiswa dijaman kolonial saja bung karno tidak dicekal meskipun ikut kegiatan berpolitik, tapi mengapa di alam indonesia yang merdeka ini rezim soeharto bertindak melebihi  zaman kolonialis.dan 32 tahun berkuasa presiden yang laknat ini melupakan segala yang dulu mendukung ia dan malah merangkul kaum konglomerat menjadi mitranya bukan kaum mahasiswa.maka tidak heran bahwa soeharto mendapat balasan dari apa yang dierbuat dan kembali digulingkan oleh mahasiswa dengan cara yang tidak terhormat.dan sub bab yang kedua ini mengenai air susu Nasution yang dibalas air tuba oleh soeharto, tanpa adanya nasution maka  tidaklah mungkin soeharto bisa menjadi presiden itu karena hanya tinggal nasution yang menajdi jendral senior setelah semua jenderal lain dibabat oleh soeharto. ketidak lancaran komuniaksi nasution dengan bung karno yang juga ulah fitnah oleh soeharto berhasil, kemudian si soeharto ini keluar negeri untuk mencari dukungan ke jepang dan AS yang juga penyandang dana untuk negeri ini. hanya nasution lah ganjalan soeharto,setelah ia menangkap 15 menteri kabinet bung karno dan 105 anggota DPRGR/MPRS dan menggantikannya dengan orang-orang pro soeharto,sungguh perilaku yang sangat licik bukan. ketua MPRS yang merangkap menjadi wakil perdana menteri Dr. Chaerul saleh  ditangkap dengan alasan tak jelas dan dipenjarakan. kemudian posisi yang kosong inilah yang ingin dimanfaatkan soeharto dengan menempatkan nasution sebagai penggantinya, bahkan bung karno yang menganugerahkan (dengan todongan) supersemar pun juga dipenjarakan sampai keduanya meninggal dipenjara tanpa menjalani peradilan. dan lagi-lagi apa balas jasa untuk nasution??? sekali lagi pencekalan,nasution tidak boleh hadir dalam segala upacara resmi di istana bahkan hak pribadinya dikebiri. namun setelah 22tahun berjalan,soharto mulai galau dengan isu-isu kejatuhannya.maka dengan rasa tidak tau malu ia memebrikan anugerah jenderal besar kepada nasution.
         pertanyaannya adalah apakag benar soeharto itu asli prang indonesia (jawa) sebab menurut adat ketimuran tidak kasar tingkah lakunya dan sangat kejam. terlebih lagi jika diingat  nasution hampir tewas saat penyerbuan tentara tak dikenal suruhan soeharto yang menewaskan jenderal-jenderal lain. namun bila anda semua sadar "mnegapa kalau soeharto memang tergolong dewan jenderal kog rumahnya tidak didatangi para penculik??? dan pertanyaan kedua yang belum terjawab sampai sekarang adalah pernyataan nasution saat pemakaman teman-temannya yakni " saudara-saudaraku, kita semua telah difitnah,dan fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan". dan bukti lainnya terkait bahwa soehato lah dalang dibalik pembantaian dewan jenderal yang alasan utamanya tak lain untuk mempercepar soeharto menjadi presiden. adalah penyataan ibu dewi soekarno yang bicara bahwa tentara yang menculik bukan tentara istana melainkan tentara dari luar daerah,hal ini tercantum di surat yang ditlis untuk soeharto pada 16 april 1970 dan dimuat dalam majalah "vrij nederhand" hal itu terbukti karena sebelumya para penculik itu salah masuk rumah,mereka measuk kepekarangan  Dr. j leimena terlebih dahulu dan menembak ajudannya karel sasuit tubun,barulah mereka pindah kerumah sebelahnya dan sekali lagi mereka tertipu dan menembak pierre andreas tendean yang dikira nasution,padahal jika pelaku adalah orang istana harusnya mereka mengenali betul wajah nasution,disinilah kuncinya!
      serta gagalnya issu kudeta PKI untung-latief-supardjo yang dulu adalah anak buah dari soeharto,dan begitu pemberontakan meletus maka kontan saja soeharto nyeletuk "saya kenal baik sama untung, dia itu komunis,dia adalah anak didik tokoh PKI alimin". dan untuk menutupi dosa-dosanya setelah mencekal habis nasution selama 22 tahun akhirnya soeharto sendiri berkata "saya kapok jadi presiden", ga pathek-en ga dadi presiden"dan abrulah lewat anteknya faesal tanjung ia menganugerahkan gelar jenderal besar itu oada tangggal 5 oktober 1997 namun jelas smua sudah terlambat.
inilah sedkit refernsi yang bisa anda baca,  agar semua rakyat ini membuka mata dan tahu siapa sebenarnya komunis yang sesunggunya, rakyat indonesia tidak buta selama 32 tahun. semoga bencana itu tak lagi menimpa bangsa kita. amien....


0 komentar:

Posting Komentar

} HTML,BODY{cursor: url("http://downloads.totallyfreecursors.com/cursor_files/fireorange.ani"), url("http://downloads.totallyfreecursors.com/thumbnails/fireorange.gif"), auto;}